Untukmu....!!

Aku cemburu melihat matahari yang bebas mengelus wajahmu dengan sinarnya.

Aku cemburu pada angin yang selalu membelai rambutmu dengan tiupannya.

Aku cemburu pada air yang pernah memeluk seluruh tubuhmu ketika kau mandi.

Aku cemburu pada tiap pasang mata genit yang memandangmu.

Aku cemburu melihat mereka tersenyum, tertawa dan bahagia bila di dekatmu.

Aku cemburu jika mereka menyebut namamu, selalu dan berulang ulang dari bibir mereka.

Tapi aku hanya mampu cemburu, karena aku tidak memilikimu utuh. Dan kau masih mampu membagi hatimu dengan mereka.. Dengan 1 , 2 atau lebih dari 4 wanita.

Bagaimana aku bisa menunjukan ekspresi kecemburuanku yang teramat sangat, jika kau ternyata tak memilihku untuk menjaga hatimu...

»»   terusin bacanya ya...

Senja itu Indah

Sepotong senja baru kunikmati kemarin. Warna yang indah, bahkan teramat indah.
Senja itu ada dan selalu ada sepanjang hidupku, tetapi aku baru menyadari, ternyata senja itu membawa satu hal yang tak terduga.
Sebuah kebahagian jika menatapnya dan senyuman hangat yang menyapa.

Kemarin juga, aku baru melepas semua perasaanku pada senja. Berbicara tentang semuanya.Berbagi semua kisah. Dan aku percaya pada senja, Karena senja itu,tak pernah terlewati dalam hidupku.

Senja berbisik dengan lembut tentang bahasa cinta, senja juga tersenyum tampan dengan sinarnya.
Senja itu memiliki sepasang mata yang kulihat tak pernah redup. Senja itu hangat..Sehangat senja kemarin.

Aku kangen melewatkan waktuku dalam indahnya senja.
Senja menunjukan batas putih dan hitam, senja mengajarkan warna yang berbeda, senja perlahan dan pasti menyentuh hati, tanpa aku tau pasti...Senja itu yang kucintai. Dan ternyata senja itu manja...

Senja kemarin masih indah, masih hangat..Senja kemarin ramah, senja yang mengingatkan aku pada sebuah cinta.

Senja kemarin hanya kemarin.
Dan sekarang atau mungkin besok, aku tak melihat senja_ku lagi.

Karena sekarang senja itu sedang bermain dengan hatinya, untuk menyakinkan dirinya, siapa yang pantas untuk tetap bersamanya...





*. Inspired by £elaki_Senjaku.*

»»   terusin bacanya ya...

Perlukah alasan untuk mencintaimu??

Sayank...Kamu selalu menatap penuh tanya,kenapa aku tak pernah mengungkapkan cinta padamu.

Ataukah Kamu juga bertanya dalam tatapanmu apakah aku mencintaimu?
Kamu gak pernah lupa mengucapkan 'love u' untukku.

Tapi sayank...Aku punya cara sendiri mengekspresikan cintaku.

Aku bukan juliet yang mampu menenggak racun untuk tetap bersama romeo.

Aku bukan sinta yang bahagia melihat rama datang dihadapanya.

Aku juga bukan cinta yg mengejar rangga dan mengecup bibirnya di bandara.

Aku adalah aku.
Yang dengan caraku ingin mencintaimu.
Aku yang dengan lembut membelai wajahmu.
Aku yang menghidangkan teh dengan cintaku.
Aku yang merapikan rambutmu.
Aku yang tersenyum melihatmu.
Aku yang tetap menunggumu.
Perlukah alasan lain untukmu mengetahui aku mencintaimu?

Jika Ya..

Hanya satu alasan ku mencintaimu.

Karena aku mencintaimu...





Inspired by U

»»   terusin bacanya ya...

Cerita awal 'ketertarikan'

Masalah kehidupan, terkadang mampu membuat kita pengen tau lebih. Apa itu tentang karir, fashion, cinta, ataupun pembahasan seputar lawan jenis.

Cewek yang lagi 'suka', 'seneng' ataupun PDKT ma cowok, pasti pengen tau semua tentang si cowok. Cewek itu juga tiba-tiba menjadi alat perekam terbaik yang mampu merekam tentang semua yang berhubungan dengan si cowok.

Dari mulai gaya jalan, style, musik, hobby, tempat nongkrong sampe jadwal kegiatan si cowok itu. (atau bahkan no kendaraan si cowok. Pengalaman buanget :) )

Aku yang emank tertarik banget buat memahami tentang prilaku atau bahasa gaulnya 'behavioral', dan melihat body language lawan jenis malah terus mencari tau.

Belajar dari buku, dari pengalaman..Melihat tingkah laku di sekitarku membuatku sedikit memahami tentang semuanya.

Menariknya memahami lawan jenis benar-benar memacu adrenaline ku memahami perbedaan antara Pria dan Wanita.

Mungkin lain waktu..Aku membahas tentang perbedaan psikologis antara pria dan wanita.

Wait my next blog ... :)

»»   terusin bacanya ya...